Deeper Jakarta IV: Di Mana Lokasi Blok Lain Selain Blok M?
Bagi orang yang tinggal di Jakarta, baik penduduk tetap mau pun hanya datang bekerja,
pastinya tahu Blok M.
Benar, Blok M terkenal dengan terminal dan beberapa mallnya.
Sebagian dari kita juga tahu Blok A yang terkenal dengan pasarnya,
atau Blok S yang terkenal dengan lapangannya.
Cuma, di mana lokasi blok yang lain?
Seorang planner, H. Moh. Soesilo, merancang pembangunan pemukiman di sebuah daerah Jakarta pada tahun 1948.
Pembangunan terbagi ke dalam beberapa Blok, dari Blok A, hingga Blok S.
Daerah ini kemudian dinamakan Kebayoran Baru sebagai perpindahan dari daerah Kebayoran Lama.
Sebuah perusahaan Belanda menjadi pelaksana pembangunan ini.
Perusahaan tersebut bernama Centrale Stichting Wederopbouw atau kita kenal sebagai CSW.
Berikut rancangan Bapak Soesilo, tahun 1948.
Kemudian seorang mahasiswi IPB, Dewina Putri Sugianto, tahun 2010
mencoba membuat overlay rancangan Bapak Soesilo dengan peta yang sebenarnya.
Berikut ini saya buat overlay interaktif dari peta yang saya ambil dari Google Maps.
Blok A
Terkenal dengan Pasar Blok A-nya, apalagi sudah terbangun stasiun MRT dengan nama blok tersebut.
Blok B
Berlokasi di pangkal Jalan Raya Radio Dalam, dengan landmark kampus UHAMKA.
Blok C
Blok ini mencakup kawasan Bulungan, Kantor Kejaksaan Agung, Taman Ayodya, dan Blok M Plaza.
Blok D
Terdapat Taman Langsat di blok ini. Juga termasuk kawasan Barito dengan pasar burungnya.
Blok E
Hari ini kita kenal dengan Mayestik, merupakan blok paling barat, bersebelahan dengan Velbak.
Blok F
Kawasan Hang Tuah dan Hang Jebat. Sekarang, ada GOR Bulungan di blok ini.
Blok G
Blok paling kecil dalam perancangan, mencakup seluruh Jalan Martimbang.
Blok H
Pemukiman di Jalan Hang Lekir termasuk ke dalam blok ini.
Blok I
Bisa kita sebut dengan kawasan Senopati.
Blok J
Blok yang hilang dalam perancangan, belum diketahui mengapa blok ini terlewati.
Blok K
Masjid Agung Al-Azhar dan gedung ASEAN belokasi di sini.
Blok L
Mencakup jalan Daksa, Adityawarman, Kertanegara, dan Senjaya.
Blok M
Paling terkenal karena terminal dan pusat perbelanjaannya, serta berada di pusat rancangan.
Blok N
Tepat di sebelah selatan Blok M. Terpisahkan oleh Jalan Melawai.
Blok O
Penandanya adalah Masjid Syarif Hidayatullah, Iskandarsyah.
Blok P
Salah satu blok paling besar dalam rancangan, terkenal sebagai kawasan Dharmawangsa.
Blok Q
Juga salah satu blok terbesar, sering kita kenal dengan kawasan Santa.
Blok R
Sebuah blok berukuran kecil di ujung Jalan Senopati.
Blok S
Terkenal dengan lapangannya, yang masih ada hingga saat ini.
Pustaka:
- Sedyawati, E., Rahardjo, S., Johan, I. M., & Manilet-Ohorella, G. A. (1986). Sejarah Kota Jakarta 1950-1980. Direktorat Jenderal Kebudayaan.
- Sugianto, D. P. (2010). Identifikasi Lanskap Kota Taman Kebayoran Baru Sebagai Identitas Kotamadya Jakarta Selatan. Institut Pertanian Bogor.
- Gagat, Azmi (2020), quora.com.
🤗 Selesai! 🤗
