Oleh: MMS

Ketika aku baru berusia 5 tahun, aku dan keluargaku pindah ke sebuah rumah pertanian di suatu tanah di pinggiran kota. Itu sangat indah dan luas. Aku percaya itu dibangun pada akhir 1870-an.

Tidak lama setelah kami pindah, kupikir orang tuaku sedang sibuk membongkar muatan saat aku menjelajahi dan bermain di lingkungan baru rumahku, aku melihat seorang pria yang lebih tua di halaman belakang dekat taman yang ditinggikan.

Aku tidak dapat mengingat banyak tentang pakaiannya karena aku tidak melihatnya. Yang aku hanya ingat dia memakai topi, melihatku, mengangguk sebentar lalu terus melakukan apa pun yang dia lakukan.

Dia tampak ramah, kutahu aku tidak merasa terancam dengannya. Ketika aku memanggil ibu dan ayah untuk menanyakan siapa orang yang di luar itu, mereka justru tidak melihatnya. Ketika kulihat lagi, dia sudah pergi.

Kami menetap, lalu hal-hal mulai terjadi. Lampu akan berkedip-kedip di saat yang tidak tepat. Misalnya, ketika kami menyiapkan bahan makanan di malam hari atau saat kami menggosok gigi sebelum tidur.

Suatu hari, tiba-tiba, aku menghentakkan kakiku dengan frustrasi dan berteriak, “Hentikan, Joe!” dan segera lampu kembali menyala setelah insiden lampu yang berkedip-kedip. Ketika ibuku bertanya kepadaku siapa Joe, aku tidak benar-benar tahu. Aku hanya tiba-tiba memanggil ‘dia’, “Joe”.

Hal-hal aneh lainnya terjadi seiring berjalannya waktu. Musik dapat didengar di malam hari, cukup keras untuk membangunkan kami, tetapi kami tidak tahu dari mana asalnya.

Semua orang -termasuk ayahku- mengalami ini. Ketika kami bangun untuk menyelidiki lebih lanjut, musiknya akan berhenti. Kami mendengar langkah kaki di malam hari, lemari dibuka dan ditutup hanya untuk mengetahui keesokan paginya, bahwa tidak ada yang bangun dan turun ke dapur malam sebelumnya.

Penting untuk kukatakan, aku tidak pernah merasa takut. Anehnya aku seperti merasa terhibur. Aku juga tidak ingat ada orang di keluargaku yang pernah takut. Siapapun itu, pasti terlihat seperti โ€œhantu yang ramahโ€.

Kami mengetahui dari pemilik rumah kami bahwa seorang pria bernama Joe Lasley lahir dan meninggal di rumah tersebut dan ayahnya telah membangun rumah tersebut. Aku percaya inilah yang kulihat di luar pada waktu itu dan tentu saja, panggilan Joe ternyata beralasan.

Satu-satunya kejadian menakutkan yang terjadi adalah saat kami mulai berdiskusi untuk pindah. Suatu hari, saudara perempuanku, yang tidak tinggal bersama kami, sedang berkunjung.

Ayahku sedang bekerja, ibuku dan saudara perempuanku yang lain sedang berbelanja bahan makanan, dan aku bersamanya di rumah. Sore itu hujan dan kami memutuskan untuk membuat kue.

Aku sedang naik ke lantai dua untuk mengambil sesuatu dan bersamaan kudengar saudaraku berteriak dari lantai bawah di dapur. Aku langsung meluncur ke bawah untuk melihat apa yang terjadi. Di tengah lantai dapur, ada genangan darah yang luas. Itu tidak berceceran, tidak menetes, tetapi genangan darah yang benar-benar rata dan sangat nyata.

Saudaraku khawatir aku terluka, tetapi dengan cepat menyadari bahwa aku tidak dan dia juga tidak. Kami juga memeriksa hewan peliharaan, yang tertidur di ruangan yang sama sekali berbeda.

Saudaraku panik dan benar-benar ketakutan. Dia bahkan menelepon ibuku di ponselnya (awal, hari-hari awal ponsel dan mereka hanya digunakan dalam keadaan darurat 911) dan aku tahu bahkan ibuku mengira kami mengada-ada. Adikku harus menggunakan 2 atau 3 handuk pantai besar untuk menyerap darah dan dia melemparkannya ke dasar tangga di ruang bawah tanah.

Tidak ada yang percaya apa yang terjadi sampai mereka melihat handuk kotor dengan darah yang sangat banyak.

Aku pribadi berpikir bahwa arwah Joe menjadi kesal dengan gagasan kami meninggalkan rumahnya. Aku juga ingat saat berada di dalam lemariku dan pintunya menutup sendiri dan tidak bisa dibuka kembali. Aku berteriak dan orang tuaku membuka pintunya kembali tanpa masalah.

Pada akhirnya kami diminta untuk pindah sehingga pemiliknya bisa merobohkan rumah itu dan memugarnya. Mungkin inilah yang membuat kesal hantu yang dulu ramah. Aku tahu bahwa begitu rumah itu dihancurkan dan rumah barunya dibangun, pemilik rumah kami melaporkan bahwa dia merasa sangat takut berada di rumah itu sendirian pada malam hari, sehingga dia lari dari satu ruangan ke ruangan lainnya dengan ketakutan.

Seorang pria dewasa, yang mengabaikan laporan kami tentang aktivitas hantu, berlari ketakutan keluar rumah? Kedengarannya seperti Joe membuat orang percaya padanya.

Suka
Komentar
pos ke FB
pos ke Twitter
๐Ÿค— Selesai! ๐Ÿค—
Punya cerita seram? Yuk di-share ke Anandastoon.
Klik di sini untuk panduannya. ๐Ÿ‘

  • Sebelumnya
    Rumah Masa Kecil Teman Saya

    Berikutnya
    Membedakan Mana Orb Mistis dan Bukan


  • 0 Jejak Manis yang Ditinggalkan

    Minta Komentarnya Dong...

    Silakan tulis komentar kalian di sini, yang ada bintangnya wajib diisi ya...
    Dan jangan khawatir, email kalian tetap dirahasiakan. ๐Ÿ˜‰

    Kembali
    Ke Atas
    Pakai tema horor

    Sebentar ya... Anandastoon ganti kulit dulu hehe... ๐Ÿคญ
    Menerapkan tema

    Terima kasih telah membaca artikel Anandastoon!

    Apakah artikelnya mudah dimengerti?

    Mohon berikan bintang:

    Judul Rate

    Desk Rate

    Terima kasih telah membaca artikel Anandastoon!

    Dan terima kasih juga sudah berkontribusi menilai kemudahan bacaan Anandastoon!

    Ada saran lainnya untuk Anandastoon? Atau ingin request artikel juga boleh.

    Selamat datang di Polling Anandastoon.

    Kalian dapat iseng memberi polling seperti di Twitter, Facebook, atau Story Instagram. Pollingnya disediakan oleh Anandastoon.

    Kalian juga dapat melihat dan menikmati hasil polling-polling yang lain. ๐Ÿ˜Š


    Memuat Galeri Poll...

    Sebentar ya, Anandastoon muat seluruh galeri pollnya dulu.
    Pastikan internetmu tetap terhubung. ๐Ÿ˜‰

    Asik poll ditemukan!

    Silakan klik salah satu poll yang kamu suka untuk mulai polling!

    Galeri poll akan terus Anandastoon tambahkan secara berkala. ๐Ÿ˜‰

    Judul Poll Galeri

    Memuat poll...

    Sebentar ya, Anandastoon memuat poll yang kamu pilih.
    Pastikan internetmu tetap terhubung. ๐Ÿ˜‰

    Masih memuat ~

    Sebelum memulai poll,

    Anandastoon ingin memastikan bahwa kamu bukan robot.
    Mohon agar menjawab pertanyaan keamanan berikut dengan sepenuh hati.
    Poll yang 'janggal' berpotensi dihapus oleh Anandastoon.
    Sebab poll yang kamu isi mungkin akan bermanfaat bagi banyak orang. ๐Ÿค—

    Apakah nama hari sebelum hari Kamis?

    Mohon jawab pertanyaan keamanan ini. Jika jawaban benar, kamu langsung menuju pollnya.

    Senin
    Rabu
    Jumat
    Sabtu

    Atau, sedang tidak ingin mengisi poll?

     

    Wah, poll telah selesai. ๐Ÿค—

    Sebentar ya... poll kamu sedang di-submit.
    Pastikan internetmu terhubung agar dapat melihat hasilnya.

    Hasil poll ๐Ÿ‘‡

    Menunggu ~

    Ups, sepertinya fitur ini masih dikembangkan Anandastoon

    Di sini nantinya Anandastoon akan menebak rekomendasi artikel yang kamu inginkan ~

    Heihei maihei para pembaca...

    Selesai membaca artikel Anandastoon? Mari, saya coba sarankan artikel lainnya. ๐Ÿ”ฎ

     

    Ups, sepertinya fitur ini masih dikembangkan Anandastoon

    Di sini nantinya kamu bisa main game langsung di artikelnya.

    Permainan di Artikel

    Bermain dengan artikel yang baru saja kamu baca? ๐Ÿ˜ฑ Kek gimana tuh?
    Simpel kok, cuma cari kata dalam waktu yang ditentukan.

    Mempersiapkan game...

    Aturan Permainan

    1. Kamu akan diberikan sebuah kata.

    2. Kamu wajib mencari kata tersebut dalam artikel.

    3. Kata yang ditemukan harap diblok atau dipilih.
    Bisa dengan klik dua kali di laptop, atau di-tap dan tahan sampai kata terblok.

    4. Terus begitu sampai kuota habis. Biasanya jumlahnya 10 kuota.

    5. Kamu akan berhadapan dengan waktu yang terus berjalan.

    6. DILARANG Inspect Element, CTRL + F, atau find and replace. Juga DILARANG berpindah tab/windows.