Cerita Dari: Raras
Namaku Raras, aku sering ngalamin hal2 yang berhubungan dengan hantu, kata orang sih… darahku darah manis. Kejadian ini terjadi beberapa waktu yang lalu ketika aku baru pertama kali kos saat kuliah.
Tempat kosku ini sebenarnya agak suram (kata orang jawa, singup), pas malam pertama, karena kamarku di lantai 2 (kebetulan kosku terdiri dari 4 lantai), tengah malam jam 2an, karena aku pengen pipis, aku pergi ke kamar mandi. Kamar mandiku terletak di lantai 1, pas ditangga aku ngeliat mbak kosku yang rambutnya panjang pergi ke kamar mandi. Aku ikutin dia, eh begitu sampai kamar mandi, ternyata hilang.
Sebenarnya aku saat itu udah takut, tapi aku membesarkan hatiku dan menganggap karena aku ngantuk. Pas mau balik kekamar aku kaget di tangga yang menuju ke lantai 3, ada perempuan duduk di tangga, cantiiiik sekali. Pakai kaos warna putih kusam, rok 7/8, pake selendang, rambutnya panjang, hitam kayak di iklan2 shampo itu. Wajahnya seperti blasteran arab-pakistan, tapi dari penampilannya seperti orang di era tahun 70-80an.
Kemudian dia nangis… dia panggil namaku… tapi aku gak berani mendekat. Dia ngenalin, namanya Fatimah, dia nangis karena orang yang menjadikannya istri simpanan dahulu. Dia menyebut nama seorang pria. Dia bercerita kalo dulu dia mahasiswi di universitas tempat aku kuliah, kemudian dia dijadikan istri simpanan, ternyata dia di jebak, dia cerita dia dulu dbunuh ketika tau dirinya hamil. Dan ternyata dia dijadikan tumbal.
Pria itu dulu yang punya kos2an (kos2anku kos2an lama) dan pria itu pake pesugihan. Dia ingin aku jadi temennya. Jelas aja aku ketakutan!!!! Trus dia berdiri, jalan ke lantai 3, Masyallah… jalannya melayang, kira2 1 kil tangan manusia. Dia ke atas sambil nangis. Aku cuma diam terpaku… hilang rasa kantukku.Trus dia kembali lagi ke lantai 2, apa yang dia lakukan???
Astaghfirullah… aku kaget setengah mati, dia mengambil gelas bekasku yang sebelum tidur aku gunakan buat jus apokat dan masih banyak sisanya karena aku kenyang. Dengan santainya dia makan tapi setelah aku amati ternyata duduknya melayang. Dia ditemani 2 orang laki-perempuan yang katanya orangtuanya. Terus mereka berbisik-bisik.
Tiba-tiba aku merinding… aku pingsan disitu. Pagi harinya aku cerita ama mbak kosku, katanya kos2an itu memang banyak hantunya… selama berapa hari aku ketakutan karena terus2an di datangi mahluk itu. Akhirnya oleh orangtuaku, aq dibawa ke Kyai, kata kyiai itu, pembawaanku memang disukai mahluk halus… Sampai sekarang, Fatimah sering datang dan membantu aku ketika aku kesulitan.