Mungkin karena Inggris itu termasuk negara yang paling banyak jajah negara-negara lain, akhirnya dunia sepakat bikin bahasa Inggris jadi bahasa Internasional.
Tapi siapa sangka kalau bahasa Inggris itu sendiri sebenernya hasil ‘caplokan’ dari berbagai bahasa jadul lainnya kayak bahasa Latin, sampai Jerman kuno.
Hasil caplok-mencaplok bahasa itulah kemudian diadon, diplester, sampe akhirnya jadilah bahasa Inggris yang sekarang ini.
Makanya kalau kita liat bahasa Inggris kuno itu emang kayak lebih mirip bahasa lain dibanding bahasa Inggrisnya itu sendiri.
Setelah berbagai penyempurnaan, ada kosakata yang dihilangkan karena nggak pernah dipake lagi. Tapi, justru ada beberapa dari kosakata Inggris kuno itu yang artinya lumayan ngena di zaman now.
Seakan udah bisa memprediksi, atau hanya bagian dari sejarah yang terulang?
Saya ambil dari internet, berikut ada 8 bahasa Inggris kuno yang maknanya beneran relevan banget sama masa kini. Cekidaw ~
Fudgel; pura-pura kerja padahal gak ngapa-ngapain.
Jadi kalau ada rekan kita yang langsung ngerjain sesuatu pas bos lagi sidak, kita bisa sebut doi sebagai si Fudgel.
Eh, apa justru itu malah kita sendiri ya yang begitu? π₯²
Ultracrepidarian; seseorang yang memberi opini atas sesuatu yang tidak ia mengerti.
Ini nih julukan buat tukang asal komen yang sok tau padahal katak dalam gayung… eh, tempurung.
Sampe istilahnya diawali sama ultra-, seakan-akan Ultraman aja sampe males ngeladenin modelan begitu. π
Kakistocracy; pemerintah yang berasal dari orang-orang sangat tidak berkualitas.
Apakah kakistokrasi terjadi karena demokrasi yang kebablasan? π€
Groke; seseorang yang memperhatikanmu makan, berharap kamu akan berbagi.
Ternyata udah ada ya manusia model begitu di jadoel? π
“Apa liat-liat? Kalo pengen bilang…”
Uhtceare; Tidak dapat tidur sebab khawatir kejadian hari esok.
Masalah kesehatan mental itu nggak kenal waktu lho guys ~ π’π
Lanspresado; Seseorang yang selalu dengan percaya dirinya muncul meski tidak memiliki uang.
Ehm, ini ada dua kemungkinan:
1. Orang yang dengan watadosnya bikin bete karena berharap minta ditraktir terus.
2. Sok pamer dengan/tanpa medsos.
Kamu tim yang mana…? π€ͺ
Shivviness; Perasaan tidak nyaman memakai pakaian dalam baru.
Wah ini masalah universal ternyata ya… saya pikir saya doang. πΆβπ«οΈ
Eh btw gak setiap celana dalam baru lho.
Callipygian; Memiliki bokong yang menawan.
Istilah ini meski gak relevan di lingkungan saya, tapi sering banget saya liat di IG artis terutama di luar negeri yang seneng banget jual pan*tat. π
Sumber: The Language Nerds