Beberapa banyak yang heran mengapa beranda media sosial saya bersih dari keluhan masalah-masalah pribadi. Beberapa bahkan pernah bertanya apakah saya pernah terkena masalah, saya menjawab tentu saja iya. Masalah pribadi saya bahkan segunung.
Kemudian beberapa orang bertanya kembali mengapa saya seakan-akan seperti tidak punya masalah, saya hanya tertawa sedikit kemudian saya bercerita tentang apa yang terjadi pada diri saya yang sebenarnya, lalu secara dramatis mereka spontan mengusap-usap punggung saya. Dude, relaxโฆ
Saya tahu sulit sekali mencari orang yang dapat diajak mendengar tanpa harus mendapatkan penilaian awal. Maka dari itu, saya membuat ramuan saya sendiri agar saya tetap terlihat bahagia.
Tidak, di sini saya tidak akan membahas bahwa yang dimaksud dengan menghargai hujan ini adalah kita jangan mengeluh saat hujan bla bla bla. Tidak sama sekali. Karena artikel ini tidak akan saya buat jika hanya untuk membahas itu.
Saya hanya ingin membahas sesuatu yang lain, yang mungkin sering kita lewati mengenai masalah hujan ini.
Hujan, meskipun adalah sebuah fenomena alam yang membahagiakan, namun terkadang beberapa manusia pernah dirundung rasa sebal dengan hujan ini, bahkan termasuk saya.
Misalnya, beberapa orang yang baru saja menjemur pakaiannya karena mereka pikir cuaca akan terus panas, akan sedikit terganggu jika dari kejauhan mereka melihat ada awan mendung yang tiba-tiba menghampiri.
Atau saat ada agenda berkumpul di luar ruangan yang dilaksanakan karena hari cerah, beberapa partisipan akan sedikit terusik jika tiba-tiba langit berubah menjadi gelap.
Tapi sekali lagi, bukan itu yang ingin saya bahas di artikel ini. Saya hanya ingin lebih membahas tentang bagaimana kemistri atau hubungan antara hujan dengan kebahagiaan di sini.
Benar bahwa hujan dapat menyuburkan daerah yang kering dan membahagiakan warga di sekitarnya dengan asupan air yang melimpah dari langit. Namun bukan itu yang saya maksud kemistri di sini.
Mungkin sedari kita kecil, banyak dari kita yang sudah menyadari jika ada sesuatu yang menyenangkan sesaat sebelum hujan turun.
Ada aroma cantik yang turun dari langit, memberi rangsangan menarik yang sulit dijelaskan saat kita menghirup aroma tersebut.
Ditambah lagi, setelah hujan, juga muncul aroma tanah yang tidak harum, namun begitu semerbak menyegarkan siapa pun yang menghirupnya.
Aroma menyenangkan dari tanah setelah hujan ini dinamakan Petrichor oleh dua orang ilmuwan Australia pada tahun 1964.
Aroma menyenangkan ini berasal dari geosmin yang dihasilkan oleh mikroorganisme di dalam tanah, terutama oleh bakteri dengan nama ilmiah Streptomyces.
Bakteri ini berlimpah di tanah dan merupakan salah satu komponen kimia terbaik di alam, sebab mereka membuat berbagai molekul yang menjadi cikal-bakal banyak produk antibiotik.
Satu lagi, aroma menyenangkan selain petrichor, adalah sesaat sebelum hujan turun. Angin yang berembus membawa awan-awan mendung agat tersebar di langit yang berada tepat di atas kepala kita, ternyata membawa ozon turun ke permukaan bumi.
Ozon sendiri memiliki bau khas yang menyenangkan, bahkan ozon snediri berasal dari bahasa Yunani Ozein (mencium) mungkin karena aromanya yang unik ini.
Aroma-aroma yang hanya datang sesaat sebelum atau setelah hujan inilah yang sebenarnya patut kita apresiasi. Aroma inilah yang saya maksud dengan “menghargai hujan”.
Alangkah baiknya di saat-saat seperti ini, kita meluangkan waktu untuk berhenti sejenak dari aktivitas harian kita jika memang dapat dihentikan sejenak, kemudian tidak ada salahnya untuk keluar dan menikmati aroma-aroma yang menyenangkan tersebut.
Menghirup aroma alam yang menyenangkan dapat membangkitkan kebahagiaan dan kesegaran, terkhusus orang yang jarang memiliki waktu untuk dapat piknik ke alam.
Kita dapat menghirup aroma yang dapat membangkitkan suasana hati dan melepaskan kepenatan dan masalah-masalah hidup kita sejenak, sambil memandang alam yang akan, sedang, atau telah basah.
Jika pikiran sudah pulih dari ‘mini terapi’ ini, diharapkan produktivitas dapat kembali bangkit dan bahkan kita dapat lebih menyadari betapa besarnya peran alam untuk kehidupan manusia yang mungkin selama ini kita tidak memiliki waktu untuk memikirkannya.
Tidak menutup kemungkinan pula, dari memikirkan peran alam ini, kita dapat menjadi sedikit lebih bijaksana sebab pemikiran-pemikiran positif dapat merangsang kita agar lebih sering mempertimbangkan lagi prinsip sebab akibat.
Saat seseorang sudah lebih bijaksana, ia lebih tahu bagaimana ia dapat meraih kebahagiaan hidupnya dengan tepat bahkan ia juga dapat memberikan pengaruh positif kepada orang lain di sekelilingnya.
Hati mungkin boleh kesal saat hujan yang mungkin akan mengganggu aktivitas kita. Tetapi sekali lagi, sediakanlah momen sebentar untuk menghirup aroma-aroma ‘mahal’ yang disediakan gratis oleh alam.
Nilai
Polling
Sugesti
Permainan
Mohon berikan bintang:
Desk Rate
Kalian juga dapat melihat dan menikmati hasil polling-polling yang lain. ๐
Sebentar ya, Anandastoon muat seluruh galeri pollnya dulu.
Pastikan internetmu tetap terhubung. ๐
Silakan klik salah satu poll yang kamu suka untuk mulai polling!
Galeri poll akan terus Anandastoon tambahkan secara berkala. ๐
Sebentar ya, Anandastoon memuat poll yang kamu pilih.
Pastikan internetmu tetap terhubung. ๐
Anandastoon ingin memastikan bahwa kamu bukan robot.
Mohon agar menjawab pertanyaan keamanan berikut dengan sepenuh hati.
Poll yang 'janggal' berpotensi dihapus oleh Anandastoon.
Sebab poll yang kamu isi mungkin akan bermanfaat bagi banyak orang. ๐ค
Mohon jawab pertanyaan keamanan ini. Jika jawaban benar, kamu langsung menuju pollnya.
Atau, sedang tidak ingin mengisi poll?
Sebentar ya... poll kamu sedang di-submit.
Pastikan internetmu terhubung agar dapat melihat hasilnya.
Di sini nantinya Anandastoon akan menebak rekomendasi artikel yang kamu inginkan ~
Selesai membaca artikel Anandastoon? Mari, saya coba sarankan artikel lainnya. ๐ฎ
Di sini nantinya kamu bisa main game langsung di artikelnya.
Bermain dengan artikel yang baru saja kamu baca? ๐ฑ Kek gimana tuh?
Simpel kok, cuma cari kata dalam waktu yang ditentukan.
1. Kamu akan diberikan sebuah kata.
2. Kamu wajib mencari kata tersebut dalam artikel.
3. Kata yang ditemukan harap diblok atau dipilih.
Bisa dengan klik dua kali di laptop, atau di-tap dan tahan sampai kata terblok.
4. Terus begitu sampai kuota habis. Biasanya jumlahnya 10 kuota.
5. Kamu akan berhadapan dengan waktu yang terus berjalan.
6. DILARANG Inspect Element, CTRL + F, atau find and replace. Juga DILARANG berpindah tab/windows.